z-logo
open-access-imgOpen Access
Pengaruh Wortel (Daucus carota), Jahe (Zingiber officinale Roscoe) dan Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) Terhadap Status Kesehatan Anak Kucing
Author(s) -
Julius Mar'ie Sugata
Publication year - 2020
Publication title -
media kedokteran hewan
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2775-975X
pISSN - 0215-8930
DOI - 10.20473/mkh.v31i3.2020.130-136
Subject(s) - biology , curcuma , traditional medicine , horticulture , humanities , botany , medicine , art
Anak kucing diklasifikasikan dalam tahapan pertumbuhan kehidupan dan memiliki kebutuhan energi dan protein yang tinggi. Saat memberi makan anak kucing disarankan menggunakan bahan yang sangat mudah dicerna dan berbagai nutrisi untuk membantu perkembangannya sehingga menghasilkan kucing dewasa yang sehat. Sistem pencernaan kucing bertanggung jawab untuk mencerna makanan dan menyerap nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Gastrointestinal adalah rumah bagi mikroflora, juga dikenal sebagai bakteri 'menguntungkan', yang berkontribusi pada kesehatan pencernaan dengan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan jika seimbang dan mendukung pemrosesan makanan dan nutrisi. Sistem pencernaan mencakup populasi sel sistem kekebalan yang padat, yang berarti saluran pencernaan kucing adalah salah satu tempat pertama sistem kekebalan menghadapi patogen potensial atau hal lain yang mungkin memerlukan tanggapan kekebalan.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here