z-logo
open-access-imgOpen Access
MENGURAI MAKNA KEMACETAN IBUKOTA Dekonstruksi Wajah Kemacetan Jakarta Dalam Teks Koran Tempo.co “Ahok: Mobil Mewah Boleh Lewat Jalur Transjakarta, Asal…”
Author(s) -
Ghanesya Hari Murti
Publication year - 2016
Publication title -
lakon
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2527-4899
pISSN - 2252-8954
DOI - 10.20473/lakon.v4i1.1929
Subject(s) - humanities , physics , philosophy
Analisa wajah kemacetan Jakarta dalam Koran Tempo.co “Ahok: Mobil Mewah Boleh Lewat Jalur Transjakarta, Asal…” merupakan upaya selebrasi pembacaan. Dekonstruksi sebagai cara baca menelanjangi teks mampu mengidentifikasi teks yang terpusat, final dan tertutup mampu dirayakan pemaknaannya. Konsep undecideable mempertontonkan bahwa rezim makna dan penyikapan kemacetan begitu ambigu, kabur sehingga memungkinkan untuk dijungkirbalikan secara hierarki metafisis yang menyimpan upaya penundukan. Differance hadir untuk menunda makna kemacetan yang sudah mapan dan penuh kepentingan nilai ekonomi politis, golongan, kelas, serta delusi kebaikan hati pemangku kuasa. Makna menjadi tersebar, meniadakan pusat dan memungkinkan terjadinya disemenasi sekaligus decentering dalam teks. Di sini, makna tidak lagi final tapi selalu menuju, mengada, berlari dan berkejaran menuju penanda-penanda.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here