PELATIHAN BUDIDAYA JAMUR SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA DI KABUPATEN KEDIRI PASCA ERUPSI GUNUNG KELUD

The eruption of Mount Kelud that occurred in early February 2014 resulted in severe damages in its surrounding areas. It destroyed many public facilities and agricultural lands. On the other hand, the local people around that area are mostly work as farmers and ranchers. Therefore, at that time, they could not perform farming activities, thus became weakened economically. Training on cultivating Pleurotus ostreatus (Jamur Tiram) mushroom could be a useful program for helping this suered community to get good economic life back. Through this program, the local people in the area of Mount Kelud obtained new entrepreneurship skill for mushroom cultivation, thus achieved their independent economy after the eruption.AbstrakLetusan Gunung Kelud yang terjadi pada awal Februari 2014 mengakibatkan kerusakan parah di beberapa daerah dan menghancurkan banyak fasilitas umum dan lahan pertanian. Di sisi lain, sebagian besar masyarakat yang tinggal di sana adalah petani dan peternak. Para petani dan peternak ini tidak bisa melakukan aktivitas mereka dan menjadi lemah secara ekonomi. Melatih mereka untuk mengolah jamur tiram (Pleurotus ostreatus) bisa menjadi pemecahan masalah yang baik untuk membantu masyarakat ini mendapatkan kehidupan ekonomi yang baik. Melalui program ini, para penduduk desa di lokasi sekitar gunung Kelud bisa mendapatkan keterampilan kewirausahaan baru untuk mencapai ekonomi mandiri setelah bencana.