
The Quality and Accuracy of Basic Complete Immunization Record and Reporting with DQS in Blitar
Author(s) -
Meida Sucsesa,
Arief Hargono
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal berkala epidemiologi/jurnal berkala epidemiologi
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2541-092X
pISSN - 2301-7171
DOI - 10.20473/jbe.v6i12018.102-113
Subject(s) - medicine
Kualitas dan akurasi data imunisasi adalah masalah yang sering ditemukan di puskesmas dan dinas kesehatan, meskipun cakupan imunisasi tinggi tetapi dengan tidak adanya penilaian kualitas data imunisasi yang dilaporkan secara rutin tersebut maka persentase cakupan yang tinggi belum tentu kualitas datanya juga tinggi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kualitas dan akurasi pada pencatatan dan pelaporan imuisasi dasar lengkap dalam pencapaian cakupan imunisasi yang dapat mempengaruhi UCI Desa. Pencapaian cakupan imunisasi yang tinggi diharapkan dapat menekan angka kejadian penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) terutama penyakit difteri. Evaluasi yang digunakan untuk menilai kualitas serta akurasi data imunisasi dasar lengkap pada pencatatan dan pelaporan imunisasi dengan menggunakan metode Data Quality Self Assessment (DQS). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis permasalahan imunisasi dari segi kualitas dan akurasi pelayanan imunisasi khususnya pencatatan dan pelaporan imunisasi dasar lengkap. Penelitian ini dilakukan dengan studi deskriptif, dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 18 petugas imunisasi puskesmas dengan desa UCI dan 6 petugas imunisasi puskesmas dengan desa Non UCI di wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar. Variabel bebas meliputi akurasi data kohort bayi dengan laporan puskesmas, pencatatan dan pelaporan hasil imunisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencatatan data imunisasi di sebagian puskesmas dengan kualitas baik, kelemahan sistem pemantauan pada kualitas sistem pelaporan yaitu hasil imunisasi desa belum dilaporkan tepat waktu ke puskesmas dan terdapat perbedaan pelaporan antara kohort bayi dengan laporan puskesmas. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagian besar sistem pencatatan imunisasi dasar lengkap di puskesmas dalam kategori baik sehingga dapat dijadikan kekuatan untuk meningkatkan kualitas program imunisasi sedangkan akurasi data dan sistem pelaporan di sebagian besar puskesmas kurang baik yang merupakan kelemahan dalam sistem pemantauan program imunisasi. Kata Kunci: Imunisasi, akurasi, kualitas, pencatatan, pelaporan.