
Analisis Kritis Teori Dan Penerapan Konsep Khilafah Pasca Nabi Saw Wafat
Author(s) -
Abdurrahman Abdullah
Publication year - 2021
Publication title -
politea
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2715-1166
pISSN - 2654-847X
DOI - 10.20414/politea.v4i1.3492
Subject(s) - humanities , political science , sociology , philosophy
Penelitian ini mengungkap beberapa fakta-fakta sejarah yang terjadi dalam suksesi kepemimpinan pasca Nabi SAW wafat, serta berbagai peristiwa yang menyertainya yang tak jarang diwarnai kemelut dan bibit perpecahan di tubuh umat Islam. Selain itu, akan dianalisis mengenai ragam konsep khilafah dalam khazanah filsafat Politik Islam, yang menunjukkan bahwa konsep khilafah selalu mengalami pergeseran dan persinggungan, baik konsep maupun penerapannya. Sehingga secara general dapat diasumsikan bahwa tidak ada konsep khilafah yang baku dan mutlak untuk diklaim oleh sebagai golongan dalam perjalanan sejarah Islam. Maka penting umat Islam utuk mengelaborasi secara terus-menerus mengenai konsep khilafah, yang boleh jadi, sangat berbeda penerapannya di setiap zaman. Utuk menelisik hal tersebut lebih mendalam maka dalam tulisan ini diajukan dua rumusan masalah yakni Bagaimana perkembangan penerapan konsep khilafah di dunia Islam pasca Nabi Saw Wafat, dan Bagaimana perkembangan teori mengenai khilafah menurut para ulama, yang dianalisis menggunakan metode kualitatif deskriftif.