
Tradisi Sedekah Obat Masyarakat Desa Jermun Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir
Author(s) -
Ahmad Gurdachi,
Armys Dwi Prasetyo
Publication year - 2020
Publication title -
tamaddun
Language(s) - Spanish
Resource type - Journals
eISSN - 2622-531X
pISSN - 1412-9027
DOI - 10.19109/tamaddun.v20i2.6788
Subject(s) - humanities , physics , art
Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tradisi Sedekah Obat yang ada di Jermun. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan antropologi. Data dalam penelitian ini adalah data kualitatif yang bersumber dari data primer dan sekunder. Sumber data primer berasal dari pemangku adat, pemangku agama, pemerintah setempat, serta masyarakat yang ada kaitannya dengan penelitian ini. Sedangkan sumber data sekunder dikumpulkan dari berbagai literatur, seperti buku, jurnal, yang berhubungan dengan tema yang dibahas. Teknik pengumpulan data dengan observasi, interview dan dokumentasi. Dalam melakukan analisis, peneliti menggunakan teknik analisis kualitatif yaitu analisa terhadap data-data yang bersifat kualitatif dengan mengumpulkan data, mengedit data yang telah terkumpul dan mengklasifikasikan jawaban-jawaban para responden, setelah itu barulah melakukan intepretasi (penafsiran) data yang sudah terkumpul melalui pokok-pokok bahasan. Tradisi Sedekah Obat dilakukan pada satu tahun sekali pada bulan Muharram, diadakannya tradisi ini karena dahulu terjadi malapetaka yang menimpa masyarakat di Desa Jermun. Hal yang terpenting dari pelaksanaan tradisi Sedekah Obat ini agar Desa Jermun selalu diberi keberkahan, kesehatan dan dijauhkan dari segala malapetaka sekaligus bentuk rasa syukur kepada sang pencipta. Dari tradisi Sedekah Obat menghasilkan dua nilai yaitu nilai solidaritas dan nilai agama.