z-logo
open-access-imgOpen Access
Fenomenologi Pernikahan se-kufu Pada Masyarakat Palembang Komunitas `Alawiyyin dalam Perspektif Surah Al-Hujarat: 13
Author(s) -
. Izmawanti,
Jurnal Semiotika Quran
Publication year - 1970
Publication title -
jurnal semiotika-q
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2809-6401
pISSN - 2809-0500
DOI - 10.19109/jsq.v0i0.7447
Subject(s) - humanities , psychology , art
Melihat fenomena yang ada, terdapat perbedaan cara pernikahan yang dilakukan oleh orang islam itu sendiri. Yaitu pernikahan dilakukan oleh komunitas ‘Alawiyyin keturunan Rasulullah Saw atau keturunan Arab yang berada di Kota Palembang  dengan muslim lainnya yang bukan keturunan Rasulullah Saw (akhwal). Di dalam pernikahan ‘Alawiyyin yang menerapkan pernikahan kafa’ah. Yaitu laki-laki dan perempuan dari keturunan mereka sendiri. Maka dari itu, pembahasan ini ditujukan untuk mengetahui alasan-alasan seperti apa yang menyebabkan hal tersebut, kemudian dengan pendekatan sebuah teori Sosiologi seorang tokoh David O Sears yang memandang prilaku manusia terdiri dari tiga aspek, yaitu aspek kognitif, afektif dan konatif.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here