z-logo
open-access-imgOpen Access
GLUCOSE LEVELS OF NON-PREGNANT BALI CATTLE AT BALI’S CATTLE BREEDING CENTER OF SOBANGAN, BADUNG, BALI
Author(s) -
Made Santi Purwitasari,
Sri Kayati Widyastuti,
I Gusti Made Krisna Erawan
Publication year - 2020
Publication title -
indonesia medicus veterinus
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2477-6637
pISSN - 2301-7848
DOI - 10.19087/imv.2020.9.6.870
Subject(s) - medicine , zoology , biology
Glukosa merupakan monosakarida yang dibutuhkan dalam jumlah yang banyak oleh sapi bali untuk kebutuhan hidup pokok, pertumbuhan tubuh, pertumbuhan fetus, pertumbuhan jaringan tubuh dan produksi susu. Rendahnya glukosa darah dapat menyebabkan penurunan produktivitas sapi bali terutama sapi bali betina. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesehatan ternak sapi bali dengan cara menghitung kadar glukosa darah sapi bali betina tidak bunting di Sentra Pembibitan Sapi Bali Desa Sobangan, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Penelitian ini menggunakan sampel darah 12 ekor sapi bali betina tidak bunting dengan umur di atas dua tahun dan secara klinis sehat. Sampel darah diambil melalui vena jugularis menggunakan venoject berukuran 21G. Darah diambil dua kali yaitu sebelum pemberian pakan (0 jam) dan 2 jam setelah pemberian pakan. Sampel darah diperiksa menggunakan glukometer Nesco Multicheck 3 in 1 (glukosa, asam urat, dan kolestrol). Hasil penelitian menunjukkan rerata kadar glukosa darah yang sangat berbeda antara sapi bali tidak bunting pada waktu sebelum pemberian pakan (0 jam) yaitu 43,11 ± 2.98 mg/dL dan pada 2 jam setelah pemberian pakan yaitu 66,44 ± 2.87 mg/dL.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here