Analisis Tingkat Keberhasilan Program Latihan Pasca Cedera Olahraga pada Atlet Olahraga Permainan Bola Besar

Sports injury is any form of activity that exceeds the body's ability threshold due to sports. A sports injury is a system or body frame that feels pain due to sports activities, so that it can cause defects, injuries, and damage to muscles, joints, bones and other parts of the body. Sports injuries will greatly interfere with the performance of athletes, and can even prevent them from achieving. The post-injury program will be a concern for all sports players, including athletes. The purpose of this research is to determine the level of success of post-sports injury training programs in big soccer athletes in Malang City. This research method uses descriptive quantitative by using a survey approach. The number of respondents in this study were 21 male athletes of soccer, basketball, volleyball and futsal, KONI Malang City using Proportionate Stratified Random Sampling. The results of the study using the IBM SPSS 26.0 analysis technique obtained a mean value of 95.5 and a standard deviation of 12.278. This means that the success rate of the post-sports injury program of respondents in the balanced category with the number of balanced categories amounting to 10 or 47.6 percent while in the very unsuccessful category it is 1 or 4.8 percent, 6 or 28.6 percent unsuccessful, while successful and very successful amounted to 2 or 9.5 percent of the total respondents. The results of the study can be concluded that the level of success of post-sports injury training programs in big soccer athletes at KONI Malang is in a balanced category. It is necessary to increase the post-sports injury training program and how to treat it, so that proper handling when injured and athletes can return get well and fit in no time. Abstrak: Cedera olahraga merupakan segala bentuk kegiatan yang melampaui batas ambang kemampuan tubuh akibat olahraga. Cedera olahraga merupakan suatu sistem atau rangka tubuh yang merasakan sakit dikarenakan oleh aktivitas olahraga, sehingga dapat menimbulkan cacat, luka, dan rusak pada otot, sendi, tulang dan bagian lain dari tubuh. Cedera olahraga sangat akan mengganggu performa dari atlet, bahkan bisa menghambat mereka untuk mencapai prestasi. Program pasca cedera akan menjadi perhatian bagi semua pelaku olahraga tak terkecuali atlet. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat keberhasilan program latihan pasca cedera olahraga pada Atlet Bola Besar Kota Malang. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan survei. Jumlah responden dalam penelitian ini yaitu 21 Atlet putra Sepakbola, Bolabasket, Bolavoli dan Futsal KONI Kota Malang dengan menggunakan Proportionate Stratified Random Sampling. Hasil penelitian menggunakan teknik analisis IBM SPSS 26.0 didapatkan nilai mean 95,5 dan standar deviasi 12,278. Artinya tingkat keberhasilan program pasca cedera olahraga responden dalam kategori berimbang dengan jumlah dari kategori berimbang berjumlah 10 atau 47,6 persen sementara dalam kategori sangat tidak berhasil berjumlah 1 atau 4,8 persen, tidak berhasil berjumlah 6 atau 28,6 persen, sedangkan berhasil dan sangat berhasil berjumlah 2 atau 9,5 persen dari total responden. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tingkat keberhasilan program latihan pasca cedera olahraga pada atlet olahraga permainan bola besar di KONI Kota Malang dalam kategori berimbang, Perlu adanya peningkatan program latihan pasca cedera olahraga dan cara merawatnya, agar dapat penanganan yang tepat saat mengalami cedera dan atlet dapat kembali sembuh dan bugar dengan waktu yang singkat.