
Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Kebudayaan Lokal pada Tema Indahnya Kebersamaan untuk Siswa Kelas IV
Author(s) -
Sitti Aliffatul Hasanah,
Anang Santoso,
Furaidah Furaidah
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal pendidikan
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2502-471X
DOI - 10.17977/jptpp.v5i10.14138
Subject(s) - validator , interactive media , mathematics , multimedia , humanities , computer science , mathematics education , art
This research aims to produce interactive multimedia based on local culture that is feasible in terms of validity, practicality, attractiveness, and effectivity. The development model used was the Lee & Owens model, consists of five steps: analysis, design, development, implementation, evaluation. The validator stated that interactive multimedia was very valid with a score of 92.9%. Field test results showed that practicality of the product reached 94.5%, and level of attractiveness reached 95.9%. The results of the cognitive domain t-test were 8,746>1,671, the affective domain was 6,028>1,671, and the psychomotor domain was 3,705>1,671. Those three analysis points out that t-empirical>t-table. It was concluded that interactive mulitmedia was valid, practical, attractive and effective. Abstrak: Penelitian ini bertujuan menghasilkan multimedia interaktif berbasis kebudayaan lokal yang valid, praktis, menarik, dan efektif. Model pengembangan menggunakan model Lee & Owens, terdiri dari lima tahap, yaitu analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Validator menyatakan multimedia interaktif yang dikembangkan telah sangat valid dengan perolehan skor 92,9%. Hasil uji lapangan menunjukkan tingkat kepraktisan produk mencapai 94,5 %, dan tingkat kemenarikan mencapai 95,9%. Hasil perhitungan uji- t ranah kognitif adalah 8,746 1,671, ranah afektif adalah 6,028 1,671, dan ranah psikomotor adalah 3,705 1,671. Ketiga analisis uji- t menunjukkan t-empirik t-tabel . Disimpulkan bahwa multimedia interaktif telah valid, praktis, menarik, dan efektif.