Open Access
Non-Destruktive Test Menggunakan NIRS dengan Metode Partial Least Square untuk Bubuk Biji Kakao (dengan Pretreatment Baseline Shift dan Derivatif-2)
Author(s) -
Desi Nanda Sari,
Zulfahrizal Zulfahrizal,
Agus Arip Munawar
Publication year - 2016
Publication title -
jurnal ilmiah mahasiswa pertanian
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2615-2878
pISSN - 2614-6053
DOI - 10.17969/jimfp.v1i1.1116
Subject(s) - physics , food science , mathematics , chemistry
Abstrak.Near Infrared Reflectance Spectroscopy (NIRS) telah menjadi salah satu metode non-destruktif yang paling menjanjikan dan dapat digunakan untuk analisis dalam berbagai bidang, termasuk dibidang pertanian. Kandungan kadar lemak pada biji kakao merupakan komponen termahal dari biji kakao. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah membandingkan data spektrum antar pretreatment baseline shift dan derivatif-2 dalam mengkoreksi spektrum NIRS yang dihasilkan serta mengembangkan metode non-destruktive NIRS dalam menduga kandungan lemak pada bubuk biji kakao. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Instrumentasi dan Energi Program Studi Teknik Pertanian pada bulan Maret sampai Mei 2016. Penelitian menggunakan Baseline Shift dan Derivatif-2 sebagai metode koreksi spektrum dan Partial least Square (PLS) sebagai metode pengolah spektrum. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa metode NIRS menggunakan preatreatment baseline shift dan derivatif-2 pada panjang gelombang 2300-2400 nm merupakan panjang gelombang yang relevan untuk menduga kadar lemak pada bubuk biji kakao. Pendugaan PLS yang didukung pretreatment telah menghasilkan pendugaan yang tergolong good model performance. Pada pendugaan kadar lemak yang sangat baik dalam meningkatkan kinerja PLS pada validasi silang adalah baseline shift. Kata kunci :Biji kakao, NIRS, Kadar lemak, Metode Nondestruktif Abstract. Near Infrared Reflectance Spectroscopy (NIRS) has become one of the non-destructive method which is the most engagement and can be used to analyze in a variety sectors, including the agriculture sector. The content of the fat content in cocoa beans is one of the most important component than others. The aim of this research was to compare the spectral data between baseline shift and 2nd derivative method in correcting the NIRS spectrum produced and to deloved non-destructive NIRS method in predicting the fat content of cocoa powder. This research is conducted in the Laboratory Instrumentation and Energy of Agriculture Department from March until May 2016. The research uses Baseline Shift and 2nd Derivatives as a method of correction spectrum and Partial least square (PLS) as a regression method. The results of research showed that the NIRS method uses pretreatment baseline shift and 2nd derivative on the wavelength of 2300-2400 nm is a wavelength that is relevant to estimate fat levels in cocoa beans powder. The estimation of PLS that is supported pretreatment has been resulted the estimation that is included a good performance models. In the estimation of fat content is the best in improving PLS performance on cross-validation is a baseline shift. Keywords: Cocoa beans, NIRS, levels of fat, non-destructive method