z-logo
open-access-imgOpen Access
Kendala Manajemen Risiko Teknologi Informasi Pada Kasus Skimming ATM Bank X
Author(s) -
Wahyu Firmandani,
Maulana Malik
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal ilmu manajemen dan bisnis/jurnal ilmu manajemen dan bisnis
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2503-3522
pISSN - 2337-411X
DOI - 10.17509/jimb.v10i1.16134
Subject(s) - business , risk management , business administration , process management , risk analysis (engineering) , finance
Abtract. The purpose of this study is to analyze the IT risk management constraints resulting in the appearance of Bank X ATM ATMs to anticipate similar events. The research method used in this study is qualitative with case study approach to deeply explore the constraints faced by Bank X in accordance with best practice RiskIT Framerowk by considering the three domains namely Risk Governance, Risk Evaluation, and Risk Response. The conclusions of this study are that Bank X has implemented IT risk management in accordance with the RIskTI Framework but there are still some weaknesses in governance processes, evaluation processes and the response processes, that are the MR Functional hierarchy and culture risk awareness, alignment of enterprise risk evaluation processes with risk based on audit processes, and constraints on the magnetic strip card migration process.Keywords. ATM (Authomatic Teller Machine), RiskIT Framework, Risk Management Constraints. Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kendala manajemen risiko TI yang mengakibatkan munculnya kasus skimming ATM Bank X untuk mengantisipasi kejadian serupa tidak terjadi lagi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk menggali secara mendalam kendala yang dihadapi Bank X sesuai dengan best practice RiskIT Framerowk dengan mempertimbangkan ketiga domain yakni Risk Governance, Risk Evaluation, and Risk Response. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Bank X telah menerapkan manajemen risiko TI sesuai dengan RIskTI Framework namun masih terdapat beberapa kelemahan pada proses tata kelola, pemanfaatan perangkat manajemen risiko operasional dan tindaklanjut (respon) atas kasus skimming ATM Bank X, yakni pada hierarki Fungsi MR dan budaya risk awareness, keselarasan proses evaluasi risiko perusahaan dengan risk based pada proses audit, dan kendala pada proses migrasi kartu magnetic strip. Kata Kunci: ATM (Authomatic Teller Machine), Framework RiskIT, Kendala Manajemen Risiko.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here