Analisis Sistem Pengendalian Temperatur WHT dalam Operasi Tunak Untai FASSIP-02

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN TEMPERATUR WHT DALAM OPERASI TUNAK UNTAI FASSIP-02. Pengembangan teknologi sistem pasif dilakukan secara intensif melalui Untai Fasilitas Simulasi Sistem Passif (FASSIP-02). Water Heating Tank (WHT) sebagai bejana penghasil kalor memiliki empat pemanas dengan dua pemanas yang dapat dikendalikan secara otomatis. Pengendalian temperatur WHT berdasarkan pembacaan tiga termokopel tipe-K yang dipasang gradual. Faktor kesetimbangan temperatur WHT pada saat pengendalian mempengaruhi riak pembacaan dan dinamika pertukaran kalor di dalam tangka Water Cooling Tank (WCT). Pengendalian temperatur WHT dalam kondisi tunak dilakukan untuk menyimulasikan keadaan nominal operasi reaktor, sehingga diperlukan analisis dinamika fluida. Analisis dilakukan dengan memodelkan WHT dan menyimulasikannya melalui Computational Fluid Dynamics (CFD). Bentuk layer termal diperoleh pada awal pemanasan dan bergerak dalam tatanan konveksi alam dalam pembentukan aliran. Berdasarkan hasil eksperimen dengan skenario 50%-100% pengendalian pemanas, hubungan antara waktu capaian terhadap temperatur target merupakan fungsi polynomial orde dua. Oleh karena itu, riak pembacaan pada temperatur target sebesar 50°C, 60°C, 70°C dan 90°C dapat diminimalisir dengan menambahkan waktu kompensasi pada pengendalian pemanas, sehingga tidak mengubah struktur untai secara masif.