z-logo
open-access-imgOpen Access
DAMPAK HAMBATAN NON-TARIF TERHADAP KINERJA MAKROEKONOMI DARI SEKTOR PERIKANAN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MODEL GTAP
Author(s) -
Subhechanis Saptanto,
Rikrik Rahadian,
Tajerin Tajerin
Publication year - 2017
Publication title -
jurnal sosial ekonomi kelautan dan perikanan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2527-4805
pISSN - 2088-8449
DOI - 10.15578/jsekp.v12i1.6302
Subject(s) - business , agricultural science , business administration , environmental science
Aktivitas perdagangan internasional selain dapat memberikan manfaat juga dapat memberihambatan. Salah satu hambatan yang muncul adalah hambatan non tarif. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis dampak hambatan non tarif terhadap sektor perikanan dengan menggunakan pendekatanmodel GTAP. Data sekunder yaitu data GTAP (Global Trade Analysis Project) digunakan dalam kajianini. Data GTAP versi 9 yang terdiri dari 140 negara dan 57 sektor dikeluarkan oleh Purdue University,Amerika Serikat. Penelitian dilakukan di Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan padabulan Januari hingga Desember 2016. Metode analisis menggunakan runGTAP dengan 4 skenarioyakni : (a) Skenario 1; Indonesia tetap bertahan dengan Non Tariff yang sudah ditetapkan olehnegara mitra; (b) Skenario 2; Negara mitra mengurangi Non Tariff sebesar 50% dari kondisi yang ada;(c) Skenario 3; Indonesia tetap bertahan dengan Non Tariff yang sudah ditetapkan oleh negara mitra danpemerintah melakukan intervensi (peningkatan efisiensi dan produktivitas), dan; (d) Skenario 4; Negaramitra mengurangi Non Tariff sebesar 50% dari kondisi yang ada dan pemerintah melakukan intervensi(peningkatan efisiensi dan produktivitas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan hambatan nontarif dan intervensi kebijakan sangat berpengaruh baik secara makro maupun sektoral. Secara makroberpengaruh terhadap kesejahteraan, PDB, neraca perdagangan, nilai tukar (terms of trade), indeksharga konsumen dan konsumsi. Sedangkan secara sektoral berpengaruh terhadap jumlah output, hargaoutput, jumlah ekspor, harga ekspor, jumlah impor, harga impor dan neraca perdagangan komoditas.Pada umumnya simulasi 3 yakni pengurangan NTB sampai 100% dan adanya intervensi pemerintahmemberikan efek paling besar dan merupakan pilihan simulasi paling terbaik dibandingkan dengan yanglain. Secara sektoral simulasi 3 memberikan efek pada jumlah output komoditas tuna dan udang denganpertumbuhan sebesar 2,14% dan 0,91%; dampak positif harga sebesar 16,4% dan 5,67%; peningkatanvolume ekspor sebesar 47,78% dan 82,77%.Title: Impact of Non-Tariff Barriers of Macroeconomics Performance of Fisheries Sector Using Gtap Model ApproachInternational trade activities may provide benefits and trade barriers. One of the obstacles intrade is non-tariff barriers. This study aimed to analyze the impact of non-tariff barriers on the fisheriessector by using the GTAP model approach. The study using Secondary data of GTAP (Global TradeAnalysis Project). GTAP data version 9 consist of 140 countries and 57 sectors were published byPurdue University, United States. The research was conducted at Social Economic Research Centerof Marine and Fishery on January to December 2016. The analysis using four scenarios of runGTAPnamely: (a) first scenario, Indonesia has already persisted of Non Tariff by setting of partner countries; (b)second scenario, partner countries reduce Non-Tariff was 50% of existing conditions; (c) third scenario,Indonesia persisted of Non-Tariffs by setting partner countries and government doing interventions suchas increasing of efficiency and productivity, and; (d) forth scenario, partner countries reduce Non-Tariffwere 50% of existing conditions and government doing interventions such as increasing of efficiency andproductivity. The result showed that decreasing of non-tariff barriers and policy interventions effected theboth of macro and sectoral conditions significantly. The macro effected on welfare, GDP, Trade Balance, Terms of Trade, Consumer Price Index and Consumption. The sectoral effected the amount of output,output price, export amount, export price, import volume, import price and commodity trade balance. Ingeneral, third simulation were reduction of NTB up to 100% and intervention of government, gaved thegreatest effected to the performance of macro and sectoral conditions and this scenario was the bestsimulation compared to the others. By sectoral, third simulation effected the amount of output of tunaand shrimp commodity with the growth was 2,14% and 0,91%, positive impact of price was 16.4% and5.67%; increasing of export volume was 47.78% and 82.77%.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here