z-logo
open-access-imgOpen Access
ANALISIS KERAGAAN PERTUMBUHAN BENIH KERAPU HIBRIDA HASIL HIBRIDISASI KERAPU MACAN (Epinephelus fuscoguttatus) DENGAN KERAPU KERTANG (Epinephelus lanceolatus) DAN KERAPU BATIK (Epinephelus microdon)
Author(s) -
Tatam Sutarmat,
Hirmawan Tirta Yudha
Publication year - 2016
Publication title -
jurnal riset akuakultur/jurnal riset akuakultur
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2502-6534
pISSN - 1907-6754
DOI - 10.15578/jra.8.3.2013.363-372
Subject(s) - biology , zoology
Analisis keragaan pertumbuhan benih ikan kerapu terdiri atas panjang, bobot, laju dan koefisien pertumbuhan, sintasan, dan faktor kondisi; merupakan aspek biologi yang penting diketahui dari kandidat ikan budidaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan panjang bobot, pertumbuhan, sintasan, konversi pakan, serta faktor kondisi benih ikan kerapu hibrida hasil hibridisasi kerapu macan ( Epinephelus fuscoguttatus ) dengan kerapu kertang dan kerapu batik ( Epinephelus microdon ). Benih hibrida yang digunakan terdiri atas kerapu hibrida cantang (kerapu macan x kerapu kertang ), kerapu hibrida cantik (kerapu macan x kerapu batik ), serta kerapu macan (kerapu macan x kerapu macan ) sebagai kontrol. Dengan ukuran panjang dan bobot awal masing-masing antara 10-12 cm dan 22-35 g/ekor. Benih dipelihara dalam sembilan buah jaring ukuran 2 m x 2 m x 2 m di keramba jaring apung (KJA) dengan padat penebaran benih uji sebanyak 250 ekor/jaring. Hasil akhir penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi positif antara panjang dengan bobot pada kerapu hibrida cantang, cantik maupun kerapu macan dengan nilai koefisien korelasi masing-masing adalah 0,933; 0,884; dan 0,787. Pertumbuhan dari ketiga benih ikan kerapu bersifat allometri negatif, dengan nilai b 2,533; 2,896; dan 2,546. Pada kerapu hibrida cantang, laju pertumbuhan dan koefisien pertumbuhannya lebih besar dibandingkan dengan benih kerapu yang lainnya. Hasil perkawinan silang juga berpengaruh sangat nyata terhadap konversi pakan, serta sintasan ikan yang dihasilkan. Faktor kondisi ikan kerapu hibrida cantang adalah 2,80; sedangkan pada kerapu hibrid cantik dan kerapu macan masing-masing adalah 2,12 dan 2,10.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here