z-logo
open-access-imgOpen Access
Pengaruh Suhu Eterifikasi Terhadap Kualitas Dan Kuantitas Kitosan Larut Air Yang Dibuat Dari Cangkang Rajungan
Author(s) -
Jamal Basmal,
Agung Prasetyo,
Yunahara Farida
Publication year - 2007
Publication title -
jurnal pascapanen dan bioteknologi kelautan dan perikanan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2406-9264
pISSN - 1907-9133
DOI - 10.15578/jpbkp.v2i2.453
Subject(s) - food science , physics , chemistry
Penelitian pembuatan kitosan larut air dari cangkang rajungan telah dilakukan dengan perlakuan perbedaan suhu eterifikasi. Perlakuan suhu eterifikasi yang diberikan adalah berturut­ turut: 60, 75, dan 90 ºC, sedangkan rasio antara. kitosan dan monokloroasetat adalah 1 : 0,9 (b/b). Proses eterifikasi untuk semua perlakuan dilakukan selama 4 jam. Hasil penelitian menemukan bahwa suhu eterifikasi berpengaruh terhadap kualitas dan kuantitas kitosan larut air yang dihasilkan. Semakin tinggi suhu eterifikasi yang diberikan, tingkat kelarutan dan rendemen meningkat tetapi menurunkan derajat substitusi (DS) dan tingkat kekentalan. Perlakuan terbaik ditemukan pada suhu eterifikasi 90 ºC ditinjau dari nilai kelarutan 5,4%; DS 1,18; kekentalan 109,5 cPs; rendemen 129,4%; kadar air 9,8% dan kadar abu 2,0%.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here