z-logo
open-access-imgOpen Access
Prokrastinasi akademik: perilaku yang harus dihilangkan
Author(s) -
Muhammad Nur Wangid
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal tazkiya/tazkiya journal of psychology/tazkiya
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2654-7244
pISSN - 1412-1735
DOI - 10.15408/tazkiya.v2i2.10772
Subject(s) - psychology , humanities , physics , philosophy
Prokrastinasi merupakan salah satu fenomena permalahan yang mempengaruhi jutaan pelajar di seluruh dunia. Prokrastinasi akademik adalah salah satu alasan yang paling sering dipergunakan dalam merasionalisasi kegagalan atau kinerja akademik yang tidak maksimal dari mahasiswa di perguruan tinggi. Banyak bukti-bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa prokrastinasi akademik banyak berhubungan dengan berbagai macam kerugian dalam bidang akademik maupun non-akademik. Efek prokrastinasi pada umumnya mahasiswa akan mengalami penurunan akademik, di samping itu mereka juga dihinggapi ketegangan dan kecemasan yang tinggi. Pada dasarnya ada dua hal yang mempengaruhi prokrastinasi yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal berupa aspek fisiologis dan psikologis, sedangkan faktor eksternal berupa berbagai hal yang mempengaruhi individu dalam perkembangannya mulai dari gaya pengasuhan orang tua, pengaruh keluarga, dan sebagainya. Berbagai tip untuk mengatasi prokrastinasi didiskusikan baik dalam aspek preventif, developmental, maupun kuratif.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here