Open Access
ANALISIS PRODUKSI DAN KEUNTUNGAN EFFECTIFE MIKROORGANISME-10 (EM-10)
Author(s) -
E Elpawati,
Febian Diasri,
Acep Muhib
Publication year - 2015
Publication title -
agribusiness journal/agribusiness journal
Language(s) - Latvian
Resource type - Journals
eISSN - 2685-6492
pISSN - 1979-0058
DOI - 10.15408/aj.v9i2.5292
Subject(s) - physics , humanities , art
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui harga pokok produksi EM10 yang di buat oleh Rumah Kompos UIN, Harga jual EM-10 yang dapat di tawarkan pada masyarakat, menganalisis apakah perhitungan produksi EM10 terdapat keuntungan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis data kuantitatif, dan kualitatif .Data kuantitatif digunakan untuk menetapkan harga pokok produksi pada panelitian ini dengan metode full costingdan variable costing. Harga pokok produksi menurut metode Full costing terdiri dari: Metode variable costing yaitu metode penentuan harga pokok produksi yang hanya membebankan biaya produksi yang berperilaku variabel saja ke dalam harga pokok produksi, yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik variabel. Kesimpulan didapatkan bahwa rumah kompos yang memproduksi EM10 memiliki komposisi biaya yang harus dikeluarkan meliputi biaya bahan baku, tenaga kerja, penyusutan, pengemasan serta listrik. Harga pokok produksi dengan menggunakan metode full costing sebesar Rp. 5.484/liter, sedangkan jika menggunakan metode variabel costing sebesar Rp. 3.389/ liter. Namun pada hasil akhir dengan kedua metode ini menghasilkan harga pokok produksi yang sama sebesar Rp. 2.442, karena biaya overhead pabrik dalam perhitungan variable costing ditambahkan setelah perhitungan laba kotor. Dalam Islam tidak ada patokan dalam menentukan harga pada pasar.Harga bisa ditentukan selama kedua pihak sama-sama mendapat manfaatnya. Harga produk yang dapat ditawarkan pada masyarakat dengan harga sudah ditetapkan sebelumnya sebesar Rp. 7.500 per botol dengan isi 250ml. Dari harga yang ditawarkan ke pasar sebesar Rp. 7.500/botol, didapatkan laba Rp. 50.536.640 dengan metode full costing, maupun dengan metode variable costing dengan jumlah satu kali produksi 4.400 ℓ.