
PENILAIAN KERENTANAN HABITAT MANGROVE di KELURAHAN MANGUNHARJO, KECAMATAN TUGU, KOTA SEMARANG TERHADAP VARIABEL OSEANOGRAFI BERDASARKAN METODE CVI (COASTAL VULNERABILITY INDEX)
Author(s) -
Agus Wahyudi,
Boedi Hendrarto,
Agus Hartoko
Publication year - 2013
Publication title -
management of aquatic resources journal
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2721-6233
DOI - 10.14710/marj.v3i1.4425
Subject(s) - mangrove , forestry , physics , ecology , geography , biology
Mangrove merupakan tumbuhan atau vegetasi pantai tropis yang hidup di wilayah pesisir yang luas dan terbuka. Hutan mangrove disebut juga sabuk hijau karena mangrove berfungsi sebagai pelindung pantai dari hantaman gelombang laut. Habitat mangrove memiliki beberapa sifat atau karakteristik yang khusus diantaranya salinitas, pasang surut, angin, dan substrat yang berlumpur. Kerentanan variabel oseanografi di habitat mangrove dan pembukaan lahan kawasan hutan mangrove menjadi lahan tambak budidaya dan lahan industri menyebabkan kondisi hutan mangrove di Kota Semarang mengalami degradasi atau penurun kondisi habitat mangrove, oleh karena itu perlu dilakukan kajian mengenai seberapa besar kerentanan dari karakteristik habitat mangrove yang mempengaruhi kerentanan habitat mangrove di pesisir Kota Semarang sehingga diketahui tingkat kerentanan di daerah habitat mangrove. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan nilai indeks kerentanan habitat mangrove dan mengetahui kondisi kerentanan habitat mangrove di lokasi penelitian berdasarkan variabel salinitas, jenis substrat, dan pasang surut. Penelitian ini menggunakan metode survey dan metode eksploratif sedangkan untuk pengamatan objek menggunakan metode purposive dan perhitungan nilai indeks kerentanan habitat mangrove menggunakan metode CVI (Coastal Vulnerability Index). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kerentanan habitat mangrove berdasarkan data pasang surut termasuk dalam kategori kerentanan tinggi dan kerentanan habitat mangrove berdasarkan variabel nilai salinitas termasuk dalam kategori kerentanan rendah, sedangkan untuk kerentanan habitat mangrove berdasarkan variabel jenis substrat termasuk dalam kategori kerentanan sedang. Nilai CVI habitat mangrove yang didapatkan berdasarkan perhitungan yaitu 2.12, hal itu menunjukkan kerentanan habitat mangrove di lokasi penelitian masuk dalam kategori kerentanan rendah.