
Keanekaragaman Megabentos yang Berasosiasi di Ekosistem Padang Lamun Perairan Wailiti, Maumere Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur
Author(s) -
Ita Riniatsih,
Munasik Munasik
Publication year - 2017
Publication title -
jurnal kelautan tropis/jurnal kelautan tropis
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2528-3111
pISSN - 1410-8852
DOI - 10.14710/jkt.v20i1.1357
Subject(s) - forestry , biology , geography
Padang lamun di Perairan Wailiti yang berlokasi di pesisir Teluk Maumere Kabupaten Sikka, NTT, merupakan salah satu ekosistem laut dangkal yang mempunyai keanekaragaman hayati yang relative tinggi. Ekosistem padang lamun sebagai salah satu ekosistem pesisir di perairan tersebut mempunyai keanekaragaman biota laut yang hidup berasosiasi di dalamnya. Penelitian yang dilakukan dengan metode deskripsi lapangan ini menunjukan hasil pengamatan bahwa ditemukan sekitar empat jenis lamun, yaitu: Enhalus acoroides, Thalassia hemprichii, Cymodocea rotundata, dan Syringodium isoetifolium, tersebar di 3 stasiun pengamatan. Hasil analisa rata-rata % penutupan lamun sebesar 47,085% dengan kategori kondisi lamun di Perairan Wailiti Kabupaten Sikka dalam kondisi kerapatan sedang. Biota laut yang berasosiasi di padang lamun yang terlihat di lokasi pengamatan antara lain adalah bulu babi, teripang keling, teripang sabuk raja, bivalvia kima, gastropoda dan ular laut. Kata Kunci : Lamun, tutupan, Thalassia hemprichii, sebaran