Open Access
Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Lakum (Cayratia trifolia L.) dan Buah Kersen (Muntingia calabura L.) terhadap Bobot Tubuh dan Bobot Lemak Abdominal Rattus norvegicus L. Strain Wistar Jantan Hiperlipidemia
Author(s) -
Raditya Setiawan,
Tyas Rini Saraswati,
Silvana Tana
Publication year - 2020
Publication title -
buletin anatomi dan fisiologi/buletin anatomi dan fisiologi (bulletin of anatomy and physiology)
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2541-0083
pISSN - 2527-6751
DOI - 10.14710/baf.5.1.2020.43-51
Subject(s) - traditional medicine , medicine
Daun lakum (Cayratia trifolia) dan buah kersen (Muntingia calabura) mengandung senyawa flavonoid, terpenoid, steroid dan kaya akan antioksidan. Beberapa senyawa antioksidan seperti squalene, nimbidin dan saponin berpotensi meningkatkan metabolisme HDL dalam tubuh sehingga dapat mengurangi timbunan lemak tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan bobot badan dan bobot lemak abdominal tikus putih (Rattus norvegicus) strain wistar jantan hiperlipidemia setelah pemberian jus buah kersen dan ekstrak etanol daun lakum. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang teridiri atas 5 perlakuan dengan 4 kali ulangan, yaitu kelompok kontrol, kelompok pakan hiperlipid positif, kelompok pemberian pakan jus kersen, kelompok pemberian pakan ekstrak lakum dan kelompok pemberian simvastatin. Pakan hiperlipid diberikan selama enam minggu, dimulai dari tikus umur tiga bulan. Pengukuran variable bobot badan diukur tiap minggu dan bobot lemak abdominal di akhir penelitian. Data dianalisis dengan Analysis of Variance (ANOVA) yang dilanjutkan dengan Uji Duncan pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian tambahan jus buah kersen dan ekstrak etanol daun lakum memberikan pengaruh yang signifikan pada bobot badan dan bobot lemak abdominal (p<0,05) Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian jus buah kersen dan ekstrak etanol daun lakum pada tikus putih jantan hiperlipidemia tidak berpotensi menurunkan bobot badan, namun berpotensi menurunkan bobot lemak abdominal. Kata kunci : Cayratia trifolia, Muntingia calabura, antioksidan, bobot badan, bobot lemak abdominal