
Perbandingan Efektivitas Kombinasi Ceftazidime + Amikasin dan Ceftazidime sebagai Antibiotik Empiris Demam Neutropenia pada Keganasan
Author(s) -
A. William,
Rini Purnamasari,
Yulia Iriani,
Theodorus Theodorus
Publication year - 2016
Publication title -
aksi spenduyo : majalah smp negeri 2 mendoyo
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
ISSN - 2338-5022
DOI - 10.14238/sp16.4.2014.241-7
Subject(s) - ceftazidime , medicine , gynecology , gastroenterology , biology , genetics , bacteria , pseudomonas aeruginosa
Latar belakang. Terapi antibiotik empiris spektrum luas merupakan standar pengobatan demam neutropeniapada keganasan karena morbiditas dan mortalitas yang berhubungan dengan sepsis bakterial. Pilihanantibiotik empiris awal, tetapi tetap kontroversial.Tujuan. Membandingkan efektivitas kombinasi ceftazidim + amikasin dan ceftazidime dalam mengatasidemam neutropenia pada keganasan di RSMH Palembang.Metode. Uji klinis acak buta ganda dilakukan sejak Desember 2012 hingga Juli 2013 di Bangsal HematologiAnak RSMH Palembang. Subjek dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang mendapat ceftazidime+ amikacin dan ceftazidime. Pada anak dengan keganasan yang mengalami suhu aksila >38,00C disertaiabsolute neutrophil count <1000/μL, periode bebas demam dalam 3 x 24 jam setelah pemberian regimenantibiotik awal dievaluasi untuk menilai efektivitas terapi. Data dianalisis dengan uji kai kuadrat dan Fisherexact, serta program SPSS 18.0.Hasil. Tigapuluh satu anak berusia 1-15 tahun dengan keganasan yang mengalami 46 episode demamneutropenia terdistribusi homogen pada setiap kelompok (masing-masing 23 episode). Microbiologicallydocumented infection, clinically documented infection dan unexplained fever ditemukan pada 29, 6, dan 11episode demam neutropenia. Proporsi keberhasilan pemberian ceftazidime + amikacin dalam mengatasidemam hingga hari ketiga pemantauan adalah 82,6%, sedangkan ceftazidime 56,5% (p=0,055; IK 95%:0,975-2,190).Kesimpulan. Pemberian kombinasi ceftazidime + amikacin memiliki angka keberhasilan yang lebih baikdibandingkan ceftazidim dalam menurunkan demam hingga hari ketiga, meskipun secara statistik tidak berbedabermakna.