z-logo
open-access-imgOpen Access
Hemangioma pada Anak
Author(s) -
Selvi Nafianti
Publication year - 2016
Publication title -
aksi spenduyo : majalah smp negeri 2 mendoyo
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2338-5022
DOI - 10.14238/sp12.3.2010.204-10
Subject(s) - medicine , gynecology
Hemangioma, merupakan tumor jinak endotel vaskular yang paling sering dijumpai pada masa bayi (10%-12% dari seluruh anak mendekati umur 1 tahun ), ditandai dengan fase proliferasi yang berlangsung cepatselama 8 hingga 18 bulan, diikuti dengan fase involusi spontan selama 5 sampai 8 tahun. Hemangiomaumumnya mengenai kulit, terutama kepala dan leher (60%), dan anggota gerak (25%). Ukurannya sangatbervariasi mulai dari beberapa millimeter hingga sentimeter. Hampir pada seluruh kasus, diagnosis dapatditegakkan secara ekslusif berdasarkan pemeriksaan fisis dan riwayat penyakit. Namun demikian, beberapajenis hemangioma dapat disalahartikan sebagai malformasi vaskular atau jenis tumor lain, sehingga diperlukanpemeriksaan penunjang. Umumnya hemangioma tidak menimbulkan komplikasi, dan dapat diobservasihingga terjadi involusi spontan. Pada beberapa kasus diperlukan pengobatan. Banyak pilihan terapi padahemangioma, namun sampai saat ini pemberian obat-obatan masih menjadi pilihan utama di bandingoperasi atau terapi lain. Terapi steroid merupakan terapi pilihan utama walaupun masih banyak kontroversisehubungan dengan efek samping yang mungkin terjadi. Pada kasus yang berat dan gagal dengan terapisteroid sebanyak 2 siklus dapat dipertimbangkan untuk melakukan operasi, radioterapi, dan pemberiansitostatika seperti vinkristin dan bleomisin.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here