z-logo
open-access-imgOpen Access
DIAGNOSIS DAN PENATALAKSANAAN ANGIOEDEMA DI BIDANG THT-KL
Author(s) -
I Gusti Ayu Oka Sari Utari,
Sudiasa Sudiasa,
R Yully Prapyatiningsih
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal kedokteran
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2620-5890
pISSN - 2460-9749
DOI - 10.36679/kedokteran.v4i2.103
Subject(s) - angioedema , medicine , humanities , gynecology , dermatology , art
Angioedema adalah edema yang melibatkan lapisan yang lebih dalam dari kulit yaitu dermis, jaringan subkutan, mukosa dan submukosa karena terjadinya peningkatan permeabilitas kapiler akibat mediator inflamasi. Angioedema pertama kali disebarluaskan oleh Heinrich Quincke pada tahun 1882 sehingga angioedema sering juga disebut dengan Quincke edema. Pada angioedema, edema yang timbul adalah non-pitting, berbatas tegas, pucat dan tidak gatal namun angioedema dapat juga timbul   bersamaan dengan urtikaria sehingga bisa disertai gatal-gatal dan kemerahan. Angioedema dapat terjadi pada daerah wajah terutama di daerah bibir dan mata, telinga, saluran pernafasan, saluran pencernaan, kardiovaskuler, tangan, kaki dan   alat kelamin. Apabila terjadi pada lidah dan saluran pernafasan bagian atas serta berlangsung dengan cepat, dapat mengancam nyawa karena terjadinya obstruksi jalan nafas.Gejala angioedema terkadang sangat mirip dengan beberapa kelainan yang lain. Pengetahuan mengenai cara mendiagnosis angioedema sangat penting sehingga dapat dilakukan penatalaksanaan yang tepat. Dengan demikian penulis tertarik untuk membuat suatu tinjauan pustaka mengenai diagnosis dan penatalaksanaan angioedema khususnya di bidang THT.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here