Literasi Media “Bijak Mengunakan Media"

Artikel ini membahas tentang literasai media, dengan tema “bijak menggunakan media” yakni kegiatan pengabdian masyarakat tentang bagaimana pemahaman pelajar dalam menggunakan gawai. Penelitian ini merupakan bagian dari kegiatan pegabdian masyarakat yang dilakukan di Sekolah Dasar Segoro Tambak dan  Sekolah Dasar Kalirungkut IV Surabaya. Kegiatan pengabdian ini di lalukan karena maraknya penggunaan gawai pada pelajar baik untuk mencari hiburan maupun informasi, menjadikan perlunya pendampingan serta pengawasan kepada para pelajar agar menggunakan gawai secara bijak. Serta menumbuhkan rasa tanggung jawab kepada diri para pelajar ketika sedang menggunakan gawai. Gawai adalah media hiburan serta media informasi yang disenangi oleh anak-anak, karena memberikan tampilan menarik, selalu update, serta praktis untuk dibawa kemana saja. Hal ini menjadikan para pengguna mudah lupa akan tugas dan tanggung jawabnya, terutama para pelajar. Gawai memiiki nilai positif serta negatif untuk para penggunanya. Nilai positif dimana penggunanya update berkaitan dengan perkembangan teknologi serta informasi, sehingga mampu menunjang prestasi untuk para pelajar. Nilai negatif gawai adalah ketika penggunanya menggunakan gawai melebihi batas penggunaan waktu serta menonton hal yang seharusnya tidak ditonton. Terkadang mereka mengakses hibur baik game maupun melihat video melebihi jam yang seharusnya digunakan untuk mengakses. Hal ini menjadikan dampak negatif terutama untuk pelajar dapat menurunkan prestasi di sekolah. Pengabdian masyarakat dengan tema literasi media, ‘bijak menggunakan media” diharapkan para pelajar khusunya para pelajar di Sekolah Dasar Segoro Tambak dan Sekolah Dasar Kalirungkut IV Surabaya Surabya paham apa itu gawai, dan memiliki rasa tangung jawab kepada diri sendiri dalam menggunakan, baik apa yang ditonton maupun berapa lama mengakses.