Kegiatan membaca Al-Quran terhadap pemahaman Al-Quran siswa

Al-Quran merupakan ayat-ayat Allah yang berupa kalamullah, pedoman yang abadi untuk kemaslahatan umat manusia karena merupakan benteng pertahanan syari’at yang utama. Mempelajari dan memahami Al-Qur’an tidak terpisahkan dari pendidikan Islam dan pemahaman agama. Mengingat pentingnya Al-Qur’an bagi umat manusia, maka peserta didik dituntut untuk memiliki tingkat kelancaran dan kefasihan yang baik dalam membaca Al-Quran. Realitasnya, peserta didik mayoritas sudah bisa membaca Al-Qur’an tetapi banyak pula yang belum memahami isi kandungan Al-Quran tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, dan jenis penelitiannya adalah deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah 100 siswa kelas 7 di MTsN 3 Bogor. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Kuesioner dalam penelitian ini dengan memberikan atau menyebar daftar pertanyaan dan pernyataan kepada responden, dari penelitian yang dilakukan telah memenuhi uji validitas dan uji korelasi sehingga menghasilkan rxy = 0,48 dan uji reliabilitas diperoleh sebesar r = 2. Hasil persentase dari variabel Kegiatan Membaca Al-Qur’an adalah 58% dan hasil persentase dari variabel Pemahaman Al-Qur’an Siswa adalah 67%. Hal ini berarti siswa MTsN 3 Bogor dalam kegiatan membaca Al-Qur’an mayoritas rutin dalam membaca yang dipengaruhi oleh kondisi internal dan eksternal. Serta pemahaman Al-Qur’an siswa dominan sudah memahami Al-Qur’an baik dari aspek adab, fungsi, manfaat dan tujuan Al-Qur’an. Abstract The Qur’an is the verses of Allah in the form of kalamullah, an eternal guideline for the benefit of mankind because it is the main bastion of shari'ah. Studying and understanding the Qur'an is inseparable from Islamic education and religious understanding. Given the importance of the Qur'an to humanity, students are required to have a good level of fluency and fluency in reading the Qur’ran. In reality, the majority of students can read the Qur'an but many of them do not understand the contents of the Qur’ran. This research uses a quantitative method with a descriptive approach, and the type of research is quantitative descriptive. The sample of this study were 100 7th grade students at MTsN 3 Bogor. Data collection methods in this study used a questionnaire. The questionnaire in this study by giving or distributing a list of questions and statements to respondents, from the research conducted has met the validity test and correlation test so that it produces rxy = 0.48 and the reliability test is obtained by r = 2. The percentage results of the variable Reading Activity The Al-Qur'an is 58% and the percentage yield of the variable Understanding the Al-Qur'an Students is 67%. This means that the students of MTsN 3 Bogor in reading Al-Qur'an activities routinely in reading are influenced by internal and external conditions. As well as understanding the Qur'an the dominant students already understand the Qur'an both from the aspects of manners, functions, benefits and objectives of the Qur'an.