Penyuluhan pencegahan kebakaran hutan dan lahan pada kawasan gambut Kecamatan Dayun Kabupaten Siak Sri Indrapura

Kebakaran hutan dan lahan di Indonesia sudah menjadi persoalan dunia akibat dampak yang ditimbulkannya. Di Riau sendiri, luas lahan yang terbakar mencapai lebih dari 42.000 Ha dan memberikan dampak buruk terhadap banyak bidang seperti transportasi, pendidikan, kesehatan, perdagangan, pariwisata, bahkan jalannya roda pemerintahan. Walau banyak kalangan terlibat dan berbagai upaya telah dilakukan, akan tetapi hingga Agustus 2019 kebakaran masih sering terjadi. Tulisan ini fokus kepada upaya melibatkan kelompok masyarakat terutama petani di kawasan gambut berpartisipasi aktif mencegah terjadinya kebakaran. Masyarakat diberikan informasi dan edukasi untuk mampu mengolah lahan tanpa membakar. Selain itu, masyarakat juga dilatih sehingga keterampilan untuk memperkuat kelembagaannya melalui tiga aspek yaitu teknis, sosial budaya, dan ekonomi. Kegiatan ini meningkatkan kesadaran masyarakat sehingga peduli dan awas terhadap kebakaran hutan dan lahan, dampak hukum serta kerugian yang akan ditimbulkan akibat kebakaran lahan. Masyarakat mampu menerapkan usaha pertanian melalui pembukaan lahan aman dari kebakaran dan ramah terhadap lingkungan dan memperkuat kelembagaan. Masyarakat juga telah mengembangkan tanaman sela berupa semangka di perkebunan mereka.