Open Access
INTERJEKSI DALAM BAHASA INDONESIA: ANALISIS PRAGMATIK
Author(s) -
Bambang Widiatmoko,
Waslam Waslam
Publication year - 2017
Publication title -
pujangga: jurnal bahasa dan sastra
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2443-1486
pISSN - 2443-1478
DOI - 10.47313/pujangga.v3i1.330
Subject(s) - linguistics , humanities , adverb , art , philosophy , noun
ABSTRAK Dalam buku Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia dijelaskan bahwa interjeksi atau kata seru adalah kata tugas yang mengungkapkan rasa hati pembicara. Berbeda dengan kelas kata lain (yaitu verba, ajektiva, adverbial, dan nomina), kata tugas hanya memiliki makna gramatikal dan tidak memiliki arti leksikal. Dalam penelitian ini penulis membahas interjeksi dalam bahasa Indonesia dengan menggunakan analisis pragmatik. Tujuan penelitian ini adalah menemukan dan menjelaskan faktor utama pembentuk interjeksi dalam bahasa Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor untama pembentuk interjeksi dalam bahasa Indonesia adalah faktor makna kata/makna satuan bahasa dan situasi bicara. Kata Kunci: interjeksi, kata tugas, arti gramatikal, arti leksikal, pragmatik, makna kata, situasi bicara. ABSTRACT In the Bahasa Indonesia standard book, i.e. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia it is explained that interjections is a task word that expresses the speaker’s heart. Unlike other word classes (i.e. verbs, ajectives, adverbials, and nouns), the interjection has only grammatical meaning and has no lexical meaning. In this study, the author discusses interjection in the Bahasa Indonesia by using pragmatic analysis. The objective of the study was to find and explain the main factors of the interjection forming in Bahasa Indonesia. The results showed that the main factor forming interjection in Bahasa Indonesia is the meaning of the word (or the unit of language) and speech situation. Key Words: interjection, task word, grammatical meaning, lexical meaning, pragmatic analysis, word meaning speech situation.