Pengaruh Kebijakan Keuangan Dan Tata Kelola Terhadap Pertumbuhan Perusahaan

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh kebijakan keuangan terhadap nilai perusahaan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan industri manufaktur yang tercatat di bursa efek Indonesia sebanyak 100 perusahaan. Sampel dalam penelitian ini adalah 20 perusahaan industri manufaktur berdasarkan  pengelompokan dalam Indonesia Capital Market Directory (ICMD) yang menerbitkan laporan keuangannya secara kontinu selama empat tahun berturut-turut, yaitu, Tahun 2013 sampai dengan Tahun 2017, laporan keuangan berakhir 31 Desember, Perusahaan harus tidak menunjukkan adanya saldo total ekuitas dan laba yang negatif pada laporan keuangannya, tetap aktif dalam perdagangan Bursa Efek Indonesia selama periode Tahun 2013 sampai dengan Tahun 2017. Keputusan investasi mempunyai pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap nilai perusahaan. Berarti keputusan investasi yang diambil manajer belum layak dalam menciptakan nilai bagi para pemegang saham perusahaan. Keputusan pendanaan mempunyai pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap nilai perusahaan. Artinya, keputusan yang diambil manajer sudah layak dalam menentukan penciptaan nilai bagi perusahaan walaupun sangat belum signifikan. Kebijakan deviden mempunyai pengaruh negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Artinya perusahaan telah menerapkan kebijakan yang cukup layak untuk menciptakan nilai bagi para investor dan pemegang saham perusahaan. Tata kelola mempunyai pengaruh positif dan tidak signifikan terhadap nilai perusahaan. Ini berarti tata kelola belum dijalankan sebagai sistem yang layak dalam menghasilkan nilai saham total aktiva, nilai saham total ekuitas dan nilai pasar perusahaan.