z-logo
open-access-imgOpen Access
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN ARGUMENTASI MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS X SMAN 2 KOTA JAMBI
Author(s) -
Junaini Junaini,
Muhammad Rusdi,
Muslim Muslim
Publication year - 2020
Publication title -
phi : jurnal pendidikan matematika
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2598-0661
DOI - 10.33087/phi.v4i1.82
Subject(s) - physics , humanities , mathematics education , mathematics , philosophy
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta bahwa dalam proses pembelajaran matematika di SMAN 2 Kota Jambi, kurang melatih kemampuan argumentasi dan aktivitas peserta didik selama proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui tindakan pembelajaran guru dalam menerapkan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan kemampuan arumentasi matematika peserta didik, 2) Mengetahui tindakan belajar peserta didik dalam mengikuti pembelajaran model PBL untuk meningkatkan kemampuan argumentasi matematika, 3) Mengetahui lingkungan belajar yang seharusnya diciptakan agar penerapan model PBL dapat meningkatkan kemampuan argumentasi matematika peserta didik kelas X SMAN 2 Kota Jambi pada materi Nilai Mutlak, SPLTV, pertidaksamaan rasional, pertidaksamaan irasional dan SPLDV. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang mengacu pada model John Elliot dan terdiri dari empat tahap; perencanaan (Planning), tindakan (action), pengamatan (observing), dan refleksi (Reflecting). Metode penelitiannya adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Penelitian ini terdiri dari tiga siklus, masing-masing siklus terdiri dari tiga kali pertemuan. Intrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi dan dokumentasi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) tindakan pembelajaran yang dilakukan guru dan tindakan belajar peserta didik dalam model PBL untuk meningkatkan kemampuan argumentasi matematika peserta didik, memiliki tahapan yaitu; mengorientasi peserta didik pada masalah, mengorganisasikan peserta didik untuk belajar, membimbing penyelidikan mandiri dan kelompok, mengembangkan dan menyajikan hasil karya serta menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah, 2) lingkungan belajar yang seharusnya diciptakan agar penerapan model PBL dapat meningkatkan kemampuan argumentasi matematika peserta didik adalah lingkungan belajar sosiol-psikologis yang menimbulkan suasana pembelajaran yang aman, nyaman, dan menyenangkan.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here