Open Access
Analisis Kandungan Formalin, Boraks, dan Protein dalam Mie Basah
Author(s) -
Elisabet Nani,
Yari Mukti Wibowo
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal biomedika/biomedika
Language(s) - Romanian
Resource type - Journals
eISSN - 2302-1306
pISSN - 1979-035X
DOI - 10.31001/biomedika.v12i1.427
Subject(s) - physics , food science , chemistry
Mie basah adalah salah satu makanan berbahan dasar tepung dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat karena relatif mudah diolah. Agar Mie basah lebih awet dan lebih kenyal,terkadang mie basah tersebut ditambah dengan formalin dan boraks. Penelitian ini akan menganalisis kandungan formalin dan boraks pada mie basah. Menurut SNI 2987:2015 tidak boleh ada pengawet formalin dan boraks dalam mie basah, serta kadar minimum protein adalah sebesar 9,5%. Penentuan analisis kualitatif formalin menggunakan uji warna sedangkan analisis kualitatif boraks menggunakan uji nyala. Penentuan kadar protein pada sampel mie basah menggunakan metode Kjeldahl. Pada 3 sampel mie basah yang dijual Pasar Gedhe Kota Surakarta dan sekitarnya diperoleh hasil yang negatif atau tidak mengandung formalin dan boraks, sehingga memenuhi syarat mutu mie basah berdasarkan SNI 2987 : 2015. Rata-rata kadar protein dalam mie basah sangatlah kecil pada sampel A sebesar 0,31 %, sampel B sebesar 1, 22% dan sampel C sebesar 2,61%, sehingga tidak memenuhi syarat mutu mie basah berdasarkan SNI 2987 : 2015.