Open Access
UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS SENI RUPA ANAK TK MELALUI KEGIATAN BATIK CELUP PADA KELOMPOK A DI TK ARUM TEGALWANGI 26-31 TEGAL
Author(s) -
C Tri Widiastuti,
M. Kristanto
Publication year - 2015
Publication title -
paudia/paudia : jurnal penelitian dalam bidang pendidikan anak usia dini
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2598-4047
pISSN - 2089-1431
DOI - 10.26877/paudia.v4i1.1658
Subject(s) - humanities , art , psychology
Latar belakang yang mendorong peneliti ini adalah kreativitas seni rupa anak yang masih belum berkembang ini terlihat pada masalah ketika anak menggambar dan mewarnai anak masih belum memunculkan ide-ide sendiri masih diarahkan orangtua atau guru, sehingga tidak menutup kemungkinan hasil menggambar dan mewarnai anak tersebut bukan ide mereka sendiri akan tetapi ide dan dari arahan orang lain. Pada saat menggambar atau membentuk sesuatu anak masih sering mencontoh teman yang lain anak juga masih sering bertanya pada guru pada saat menggerjakan tugas. Disamping itu pembelajaran di kelas kurang menarik sehingga anak mudah bosan. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk meningkatkan hasil dan proses pembelajaran kreativitas seni rupa anak kelompok A Tk Arum Tegalwangi 26-31 Tegal melalui kegiatan batik celup.Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian kelompok A di Tk Arum Tegalwangi 26-31 Tegal Tahun Ajaran 2015/2016 yang berjumlah 15 anak. Data dalam Penelitian Tindakan Kelas in diperoleh melalui observasi dan dokumentasi.Berdasarkan hasil penelitian setelah melakukan kegiatan menggunakan batik celup, menunjukan adanya peningkatan terhadap kreativitas seni rupa anak pada kelompok A di Tk Arum Tegalwangi 26-31 Tegal tahun Ajaran 2015/2016. Penelitian ini dilaksanakan dengan tindakan 2 siklus yaitu siklus I dan Siklus II, dan diperoleh 33,33% pada siklus I dan meningkat 82,22% pada siklus II. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa kreativitas seni rupa anak Tk dapat ditingkatkan melalui kegiatan batik celup . oleh karena itu hendaknya guru harus lebih kreatif, inovatif, dan mampu membuat suasana kegiatan bermain sambil belajar yang menarik dan menyenangkan sehingga anak tidak mudah bosan.